Ratapan 3 : 22 – 23
Tak berkesudahan kasih setia TUHAN, tak habis-habisnya rahmat-Nya, selalu baru tiap pagi; besar kesetiaan-Mu!
Sabtu, 31 Mei 2025, Tuhan menganugerahkan hari baru lagi pertanda penyertaan dan pemeliharaan Tuhan begitu menakjubkan.
Dalam semangat dan kebersamaan itu lah mengawali seluruh proses pengerjaan kegiatan Bedah Rumah, Keluarga Ibu Jibe Nunumete, di Sektor X, Unit Galilea, dilaksanakan Kebaktian yang dilayani oleh Pendeta Lodewyk Laisila, Ketua Majelis Jemaat GPM Wayame.
“Bersyukur dan berdoa adalah cara kita berserah dan menyerahkan seluruh proses pengerjaan Bedah Rumah ini diberkati oleh Tuhan”, tutur Pdt. Laisila dalam refleksinya.
Mazmur 127 : 1
Nyanyian ziarah Salomo. Jikalau bukan TUHAN yang membangun rumah, sia-sialah usaha orang yang membangunnya; jikalau bukan TUHAN yang mengawal kota, sia-sialah pengawal berjaga-jaga.
Mazmur 127 : 1 menjadi bagian bacaan Alkitab yang direfleksikan oleh Pdt. Laisila.
Pdt. Laisila kembali menyampaikan untuk Ibu Jibe Nunumete dan keluarga agar terus bersyukur dan kiranya setelah rumah selesai di bedah, dapat merasakan dan menikmati yang namanya kenyamanan, ujar Pdt. Laisila.
Pdt. Laisila juga menyampaikan terima kasih kepada Kemitraan Sektor X yang akan bekerja bersama-sama untuk proses pengerjaan sampai perampungan.
“Kita akan berusaha untuk secepatnya bisa menyelesaikan pekerjaan ini. Target kita di hari ini 31/5/25 dan besok 1/6/25. Tetapi jika belum selesai, maka kita akan kembali melanjutkan pekerjaan di hari sabtu mendatang, ungkap Bpk. Agus Lerebulan, yang dipercayakan sebagai kepala tukang.
“Kita akan kerjakan dan membedah sesuai bagian-bagian yang telah ditentukan”, tambah Lerebulan.
“Beta paling bersyukur par Tuhan Yesus dan tentunya mau berterima kasih kepada Gereja secara kelembagaan karena sudah mau memberikan bantuan Bedah Rumah Semester 1 ini par katong”, tutur Hans Mandalise, anak dari Ibu Jibe Nunumete/Mandalise, saat diwawancarai di sela-sela proses kerja Bedah Rumah.
“Kiranya setelah katong pung rumah ini selesai di bedah, beta, mama, istri, dan anak-anak bisa menikmati rumah yang lebih layak dan nyaman”, ucap Hans.
Turut hadir mendampingi Pdt. Lodewyk Laisila saat kebaktian awal kerja, Wakil Ketua PHMJ, Pnt. August E. Pattiselanno, Ketua Sub Seksi Pemberdayaan Sosial, Politik Dan Budaya, Dkn. Stelyn Amanupunnjo, Ketua Sub Seksi Dokumentasi Dan Publikasi, Dkn. Wawan. da Costa, serta Majelis Pendamping Sektor X, Dkn. Ny. Jane Sumtaki/V dan Dkn. Ny. Marry H. E. Renwarin/L.
“Semangat kerja dalam kebersamaan harus terus kita hidupi karena Tuhan menginginkan kita agar selalu saling mengasihi dalam persekutuan”, ujar Dkn. Stelyn Amanupunnjo. Dkn. Amanupunnjo juga menyampaikan terima kasih kepada Kemitraan Laki-laki dan Perempuan Sektor X yang secara bergotong royong terlibat dalam proses pengerjaan Bedah Rumah. Kiranya Tuhan Yesus memberkati kita semua.”