Kebaktian Minggu Jemaat GPM Wayame, 16 April 2023.

Pelayan Kebaktian Ke-I (kiri), Pelayan Kebaktian Ke-II (kanan)

Kebaktian minggu 16 April 2023 jam pertama pukul 07:00 WIT dilayani oleh Pdt. Ny. L. Kaimarehe/L, S.Si, dengan majelis bertugas Pnt. Ny. L. Lilimwelat/L dan Dkn. Ny. S. D. Seilatu/T.

Kebaktian minggu jam kedua pukul 09.00 WIT dilayani oleh Pdt Oudy Ririmase, dengan majelis bertugas Pnt. Ny. D. Hehanussa/S, dan Dkn. Bpk. A. Aitonam.

Pembacaan Alkitab : Yohanes 20 : 11 – 18

Kebaktian minggu jam pertama, dalam khotbahnya Ibu Pendeta Kaimarehe/L mengatakan bahwa

Maria Magdalena adalah Perempuan yang sangat beruntung, sebab ada dua peristiwa penting yang ia saksikan, dan ia orang pertama yang menyaksikannya.

  1. Ketika ia pergi ke kubur Yesus, ia melihat batu sudah tergeser, kubur Yesus telah kosong, serta jasad Yesus sudah tidak ada disitu.
  2. Maria Magdalena adalah orang pertama yang melihat bahwa Yesus sungguh-sungguh telah bangkit.

Pendeta Lan menyampaikan bahwa dari kisah ini, Maria adalah orang yang begitu  mengasihi Yesus dan beriman kepada Yesus. Tetapi ia mengalami masalah, disebabkan ia dirundung kesedihan yang amat dalam karena kematian Yesus, sehingga hidupnya terperangkap didalam suasana kepedihan.

Menurut Pendeta Lan, dalam kehidupan kita, kesedihan itu bukan hanya ketika kita berhadapan dengan dukacita, tetapi kesedihan juga terjadi ketika ada persoalan dan berbagai tantangan hidup, yang bagi kita itu sangatlah berat, maka kesedihan itu akan datang menimpah kita. Bahkan kesedihan itu bisa membuat kita patah hati, serta kesedihan itu akan membuat kita menjadi orang-orang yang hidup didalam sebuah kekecewaan, dan bisa membuat kita menjadi orang-orang yang putus asa dan hilang harapan.

Tetapi dari kisah Maria, kita dapat belajar bahwa ketika kita ada didalam tantangan dan persoalan kehidupan, janganlah kita fokus kepada apa yang kita alami, lalu membuat kita menjadi orang-orang yang hidup tanpa harapan dan putus asa, tetapi carilah Tuhan, sebab hanya Tuhan yang bisa mengubah segala kesedihan kita, urai pendeta Lan.

Kebaktian minggu jam kedua, dalam refleksi khotbah yang disampaikan oleh Ketua Klasis Pulau Ambon Timur Pdt Oudy Ririmase, ada 3 pesan penting yang bisa menjadi berkat dan penguatan.

  1. Ketika ada masalah, pandanglah kepada Yesus, bukan ke masalahnya. Karena di dalam Yesus ada solusi, jalan keluar, dan keselamatan.
  2. Paskah itu tidak boleh diam. Paskah harus bergerak. Memberitakan kabar kepada banyak orang bahwa Yesus yang kita sembah telah bangkit.
  3. Berdoa adalah berbicara dengan Tuhan, bukan berbicara untuk Tuhan. Jangan mendikte Tuhan. Biarkanlah juga Tuhan berbicara kepada kita.

Setelah kebaktian minggu jam kedua, dilakukan sosialisasi Donor Darah, yang diprakarsai oleh Panitia HUT ke-25 AMGPM Ranting Wayame II. Yang menjadi pembicara pada kegiatan sosialisasi Donor Darah adalah; Dr. Vita Nova Latuheru, S.Ked. Kegiatan aksi donor darah yang dilakukan oleh Panitia HUT ke-25 AMGPM Ranting Wayame II, akan berlangsung pada tanggal 2 Juni 2023.

Panitia akan membuka pendaftaran bagi para calon pendonor, sejak tanggal 16 April – 1 Juni 2023. Bagi warga jemaat yang ingin mendonorkan darahnya, bisa langsung menghubungi panitia HUT ke-25 AMGPM Ranting Wayame II.

Pengisi pujian pada kebaktian jam pertama:

  1. Paduan Suara Laki-laki Jemaat GPM Wayame
  2. Vokal Grup Laki-laki Sektor 8

Pengisi pujian pada kebaktian jam kedua:

  1. Solois Usi Nenny Taliak
  2. Paduan Suara Jemaat GPM Suli
  3. Paduan Suara Sektor 9
Please follow and like us:
RSS
Follow by Email