Komisi Kemitraan GPM Wayame menyelenggarakan Kebaktian Syukur HUT Ke-54 Wadah Pelayanan Perempuan di Gedung Gereja Pniel Wayame, Kamis malam (5/5/2022).
Mengusung tema “Perempuan yang Bersyukur dan Memberdayakan Potensi untuk Melayani”, kebaktian yang diikuti kurang lebih 150 orang itu dimulai sekira pukul 19.00-21.30 WIT, dilayani oleh Pdt. Yos Toisuta/Timisela.
Kebaktian diawali dengan menyanyikan Mars Wadah Pelayanan Perempuan GPM.
Pembacaan Firman : Kisah Para Rasul 16 : 13-18 dalam perikop Paulus di Filipi.
Refleksi : Perempuan GPM yang bersyukur harus memberdayakan potensi dalam dirinya untuk melayani pekerjaan Tuhan, di tengah berbagai persoalan keluarga dan kehidupan berjemaat maupun bermasyarakat. Tetap berdoa bersama dan menjaga persekutuan dalam iman percaya kepada Yesus Kristus. Bercerita dan mengajarkan Firman Tuhan (yang mereka dengar) kepada anak-anaknya.
Pesan (Paulus), potensi diri dapat dikembangkan bagi kepentingan orang lain. Pertanyaannya, sudahkah kita melakukannya? Tokoh Lidia memberi teladan, tetap bertekun mendekatkan diri kepada Tuhan sekalipun berada dalam tekanan kesibukan sebagai seorang pengusaha, dan memberdayakan potensi yang dimilikinya untuk kebaikan/kepentingan orang lain. Sebaliknya bergumul untuk mengusir roh tenung (kejahatan) yang ingin berkuasa di dalam diri kita.
Refleksi disambut kidung pujian “Tiap Langkahku Diatur oleh Tuhan” oleh PS Sektor 11.
Pengisi pujian: VG. Ibu-Ibu Komisi Kemitraan Jemaat Wayame dengan lagu “Aku datang padaMu, Tuhanku”.
Kue Ultah dan hadiah lomba
Usai kebaktian dilaksanakan acara perayaan/peringatan 54 tahun Wadah Pelayanan Perempuan GPM dengan peniupan lilin dan pemotongan kue ulang tahun.
Acara diawali sambutan dari Ketua Komisi Kemitraan Jemaat Wayame, Brury Nanulaita dan diteruskan dengan pembagian kue ulang tahun kepada para pendeta dan anggota tertua Perempuan GPM Jemaat Wayame.
Acara ditutup dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba membuat kue non terigu.
